Selasa, 10 November 2009

Cyber Crime di Indonesia



Cyber Crime di Indonesia

Dapat dikatakan bahwa jaringan komputer telah melingkupi dunia dan terkoneksi melalui internet.Dengan era kemajuan teknologi di cbyber space juga menimbulkan bermacam implikasi yang dipergunakan oleh para pelaku kejahatan untuk melakukan aksinya.Terkoneksinya internet secara global membuat para pelaku kejahatan melakukan perbuatan yang bersifat melawan hukum di cyber space. ( newsx.com/files/images/cybercrime1.jpg )
Kata lainnya bahwa tindak kejahatan dapat dilakukan dengan komputer sebagai medium seperti kejahatan kartu kredit, money laundering, perjudian online, pemerasan dan lain-lain. Hal sama dengan kemajuan dibidang komputerisasi juga para pelaku kejahatan ingin memasuki sistem orang lain secara illegal, hacking, cracking, membuat dan menyebarkan program yang bersifat merusak, penyerangan terhadap sistem operasional. ( www.cyber-poldametro.net )
Sedangkan untuk masalah cyber crime itu sendiri di Indonesia, jumah kasus cyber crime atau kejahatan di dunia maya yang terjadi di Indonesia merupakan yang paling tinggi di dunia antara lain karena banyaknya aktivitas para hacker di tanah air.
" Kasus cyber crime di Indonesia adalah nomor satu di dunia," kata Brigjen Anton Taba, Staf ahli kapolri dalam acara peluncuran buku Panduan Bantuan Hukum Indonesia ( PBHI ). Brigjen Anton Taba memaparkan, tingginya kasus cyber crime dapat dilihat dari banyaknya kasus pemalsuan kartu kredit dan pembobolan sejumlah bank.
Menurut Beliau. para hacket lebih sering dalam membobol bank-bank internasional dibandingkan bank-bank dalam negeri.( http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/03/25/18505497/Cyber.Crime..Indonesia.Tertinggi.di.Dunia )
Pendapat :
Entah kita harus bangga atau malu mendengar kasus cyber crime yang terjadi, apalagi Indonesia merupakan nomor satu di dunia masalah cyber crime. Bangga, bahwa orang-orang Indonesia tidak kalah jaginya dengan orang-orang diluar negeri sana tentang penggunaan teknologi informasi. Malunya yaitu penggunaan teknologi informasi itu sendiri disalahgunakan untuk hal-hal yang tidak patut dilakukan.
Seharusnya pemerintah lebih memberdayakan para hacker ini untuk membantu kinerja pemerintah sendiri, seperti : membantu kasus cyber crime ( pelacakan, penelusuran, pemcarian dan lain-lain ), membantu pemblokiran penyusup atau membatasi pihak luar mengakses informasi tentang negara kita, membantu Badan Intelijen Negara untuk mengungkap masalah dan lain-lain.

Tidak ada komentar: